Saturday, October 31, 2009

Nero, Rosso, Giallo

Sebuah fanfic abalan super ciptaan Haruki Kayuki yang sangat mencintai Ludwig -dipelototin hubby- -kabur ke semak-semak-. Silahkan anda flame :P. Pendek, berhubung WB tidak usai-usai menghampiri saya.

Nero, Rosso, Giallo

an AHP fanfic.

Disclaimer: AHP © by Hidekaz Himaruya



Sejak kecil Italia memang sangat menyukai dunia seni, terutama lukis melukis, membuatnya selalu tertarik dengan warna-warna. Oke, mungkin – sebenarnya pasti – ketertarikannya pada warna-warna tidak setertarik dengan ketertarikannya (atau kemaniakannya) pada pasta dan pizza. Tapi, ia tetap sangat suka dengan warna-warni: itu adalah salah satu caranya untuk berekspresi.



Hijau, putih, merah. Verde, bianco, rosso. Ketiga warna yang paling ia sukai. Spesial untuk warna putih, warna inilah yang melambangkan semangat Italia, alias semangat untuk menyerah.



Dan satu warna yang tidak ia sukai: hitam. Karena warna itu tidak bersemangat, juga lawan dari putih, warna favoritnya. Dan juga, warna itu membawa traumatik.



Tapi segalanya bisa berubah, kan?
~ - ~

Awal ia bertemu Jerman, Italia sering merasa risih. Kau tentu tahu kan, warna bendera Jerman: hitam, merah kuning. Dan warna hitam adalah sebuah warna yang entah mengapa membuat Italia merasa … err.. mari kita ucapkan: terintimidasi. Warna hitam yang mengisi 1/3 dari bendera Jerman itu membuat Italia merasa takut. Dia tidak suka hitam. Dan dia tidak suka gelap. Sudah cukup traumatik masa kecilnya dulu, harus menjadi pelayan Austria yang suka menghukumnya dengan mengurungnya di tempat gelap.



Namun, dibalik warna benderanya yang mengintimadasi Italia, sebenarnya Italia tidak terlalu benci dengan Jerman. Sejujurnya, banyak hal dari Jerman yang ia sukai. Masakannya (yang tentu saja, lebih enak daripada masakan Inggris), kerajinannya dalam mengurus Italia, dan juga (terkadang) kelembutan hatinya. Meski tentu saja, perlu digarisbawahi bahwa Jerman terkadang terlihat mengerikan dan suka membentaknya, serta tubuh Jerman yang besar, membuat Italia merasa takut.



Oke, tapi tetap saja satu hal: Italia sayang dengan Jerman. Jermanlah satu-satunya teman yang bisa mengerti dirinya, mau merawat dirinya tanpa banyak mengeluh.



Dan satu hal lagi, seiring dengan perjalanan mereka, Jerman mewarnai hidupnya. Dengan warnanya.



Nero, Rosso, Giallo

NB: Nero artinya hitam, Rosso artinya merah, dan Giallo artinya kuning :D

Btw, sudah saya post di FFn -gak penting, sumpah!-

Saturday, October 24, 2009

Get Dark, Darker

Seiring dengan halloween, saya akan membuat blog ini semakin.... DARK~! Begitu juga FFN saya, jika saya sempat, akan saya bikin fic super-dark :D

Arigato for reading :D~!

Sunday, October 18, 2009

Bad News and Good News

Berita buruk: Ed kalah TIPIS SEKALI -bayangin, bedanya cuma satu- dari L Lawliet yang keren itu -lho, kok malah malah memuji rival suami anda? Gimana saya?-

Berita gembiranya, gara-gara Ed kalah, saya yang kebetulan hari ini harus konser studio (dan main lagu sedih), saya jadi lebih menghayati lagunya.

LOL kan?

Saturday, October 17, 2009

Please Kill My WB!

Sebuah kata yang saya yakin pasti sangat dibenci author-apapun-didunia: WB!

Dan saya sedang dilanda WB -sebenarnya lebih karena maksa pengen nulis fic inggris tapi grammar payah, ding :D-

Saya lagi mau bikin fic inggris, udah setengah jalan, tapi kesendat karena puyeng mikirin grammar. How stupid am I? Hehehe...

btw, WB itu kepanjangannya Writer's Block

Bridal Stories :)

MySpace. A cute Hello kitty emoticon yang pas menyimbolkan postingan kali ini..

Kan saya gabung di forum id-anime . Di sana ada games 'Marry you Beloved Characters (2)' yang digawangi oleh S-kun. Di sana saya udah punya 6 -?- suami lho! Mau tahu siapa chara tak beruntung itu.. Monggo....

1. Ueki Kosuke
from: Law of Ueki.
Seorang karakter super bodoh -ditendang- dari Law of Ueki. Sang tokoh utama dari anime ini suka bersih-bersih taman MySpace. Entah mengapa, karena saking polosnya, susah sekali menebak apa yang ada di pikirannya, kecuali tentang keadilan. Hehe, tapi herannya, meski dia paling susah ditebak, banyak sekali fanfic saya yang tentang "pohon" ini (Ueki dalam bahasa jepang artinya pohon) . Muka tanpa ekspresi, itulah penjelasan yang pas untuk ekspresinya.

2. Chiaki Shinichi
dari: Nodame Cantabile
Si konduktor yang juga jago main piano and biola :D. Galak, sok perfeksionis, tapi takut pesawat! Bahkan gara-gara ketakutannya, ia malah jadi gak bisa ngambil beasiswa ke luar negeri (tapi untungnya fobianya udah disembuhin, sih, sama Nodame!) Muka serius, gaya konvensional, itulah Chiaki Shinichi. Tapi tetep bikin saya fangirling mati-matian!

3. Edward Elric
from: Fullmetal Alchemist
Aw! Chibi hagaren yang satu ini -dimutilasi-. Urusai mau pendek, mau hobinya marah-marah gara-gara kependekannya, urusai mau gak suka susu. Tapi dia lucu kanMySpace? Hehehe... Si alchemist yang satu ini emang "The Fave Boys Chara ever" (perhatikan kata 'boys' nya :P) Dan... mari dukung Ed di Boys Contest di id-anime juga -jadi intinya saya promosi :D-.

Argh~!

4. Roy Mustang
from: Fullmetal Alchemist.
Si kolonel yang satu ini~. Keren banget lho. Saya sampai rebutan sama adik saya -meski adik saya sekarang telah mendapat 'penggantinya'-. Memang sih, pada awalnya saya agak ... err.. kesel sama orang ini, tapi kalau dipikir-pikir, keren juga kan? Hehehe..

Udah ah, saya udah keburu nosebleed.MySpace

5. Ayasaki Hayate
from: Hayate no Gotoku
Bishie attack! Ah, si Hayate emang cantik banget kalau pake baju cewek. Saya aja nyaris tertipu pertama kali ngeliatnya. Emang, keliatan baka, tapi sebenarnya dia butler yang hebat, kan? Saya jadi cemburu sama Nagi Sanzenin -si masternya-. Dan.. saya paling suka Hayate pake nekomimi MySpace!

6. Natsume Hyuga
from: Gakuen Alice
Siapa yang bilang Natsume gak keren? Sini, saya bunuh -tapi boong-. Natsume itu emang dingin, tapi hatinya baik -basi banget nggak yah? Iya sih-. Si pemilik 'fire alice' ini memiliki masa lalu yang kelam MySpace. Saya bener-bener simpatik sama chara yang satu ini. Dia sebenarnya orang yang kesepian dan butuh teman, maka saya hadir sebagai waifunya -ditendang-

Oke, segitu aja. Tapi... kalau ngeliat dari keadaannya.. ini super ngaco birdal deh MySpace. Hehe

Pengumuman, pengumuman

Saya ganti banner. Bagus gak? Charanya yang jadi banner di situ Chii dari animanga Chobits. Lucu kan? Lucu? Saya bikin capek-capek pake photoshop.. Ugya.. Mana ngecropnya susah juga, lagi :(.

Silahkan komentar sesuka anda. Saya tahu, itu masih kegedean bannernya, tapi males ngedit :P.

Tapi kalau anda pasang banner lama saya, gak papa juga sih. Toh setali tiga uang ini.

Saturday, October 10, 2009

Impian saya yang kebanyakan ngarepnya

MySpaceSaya hari ini cuma pengen ngomongin cita-cita dan impian saya....

1. Jadi seorang penulis.
Ngarep, ngarep. Tulisan ancur begitu -nunjuk-nunjuk fanfic alayness and gajenessnya- masih pengen aja jadi penulis MySpace. Ugya.. tapi terserah saya kan, namanya juga impian nggak kesampaian XD.

2. Internet cepat, tanpa batas, tanpa kuota, dan dimana saja.
As usual, ngarep lagi. Tapi, pleasee.. MySpace buat para pengusaha dalam bidang IT, tolong bantu saya meraih impian saya -ditendang-.

3. Bisa menikah dengan suami idaman saya.
Ugh.. Sebenarnya yang terakhir ini harus penuh pertimbangan. Bayangin aja kalau saya sama tokoh fave saya di beginiiin: MySpace MySpace.. Mari kita tewas saja MySpace

Lalala, sebenarnya postingan ini iseng cuma pengen nyoba emoticon MySpace. Sungguh memalukan. Ya udah ya, see ya

Hu.Huuu~!

Sedih saya. Editan background blog saya tiba-tiba gak bisa, tahu kenapa. Padahal tadi pagi bisa, siang pas buka udah gak ada tuh gambar Chiaki-Nodamenya -nangis-.

Mana gambar kecil yang disebelah blog ikutan hilang tak berbekas.... Tahulah kenapa :(. Tapi untung sekarang yang gambar kecil itu udah bisa lagi sih...

Btw, saya ketemu gambar bagus lho :D. Wallpaper, actually... Liat aja linknya, yahh...

Chiaki-Nodame (awalnya mau buat background tapi entah kenapa hilang.. :(. But, i still love it :D )

Ueki-Mori (LoU +. Yippie)

Kobato (Lucu yah Kobato. Sweet)

Ed and Al :)
(Ugya~! Saya suka banget mereka berdua pas kecil, gedenya amit-amit *ditendang*)

Yui , Azusa, and Mio (Cute :D. I love both of them)

Sebenarnya sih masih banyak, tapi kapan-kapan aja yah :D. See ya~!

Friday, October 9, 2009

Again, chat. But about fanfic.

Sebenarnya chat gaje ini tercipta karena sebuah threat di Infantrum.. Tentang fanfic Indonesia masa kini lah..

Entah dari mana awalnya, tapi akhir-akhir ini threat ajaib yang sudah sampai 50 halaman ini membahas tentang fic Indonesia yang charanya OOC tapi dinanti-nanti di setiap -?- kesempatan...

Jujur, saya dulu pernah nulis di sini kalau saya gak suka menistakan canon. Kalau cerita di fandom Law of Ueki yang kadang agak OOC sih lain lagi, Ueki emang susah banget ditebak XD -udah salah masih bela diri XP-..

Menurut saya, inilah yang menandakan bahwa selera Indonesia masih, maaf, cenderung sempit. Yah.. just my (un)humble opinion sih... Kan seenggaknya jika suka yang lucu, bisa cari fic lucu tanpa ke OOC-an (kayak punyanya Kencana-san yang TRC, kocak tanpa terlalu kentara OOC-nya).

Udah ah, gaje lagi chat saya. And.. a little spoiler

A to Z C: Will going to be angsty a little. Storynya bisa dilihat di sini -A sama B nya, yang C belum keluar, namanya juga spoiler-

Nightmare Candy: Bakalan gaje. Si Ed akan berbuat kriminalitas, akhirnya, meski terlalu 'kecil' untuk disebut kriminalitas. The 1st Chapter is here. Disana ada bagian yang salah.. tapi males editnya -author tak becus-

Oke. See ya~!

Wednesday, October 7, 2009

Postingan super cepat

Gyaa~! A little news for you~!

Pertama, HP saya yang rusak itu (kayak ada yang tahu di sini HP saya sebulan kemarin rusak) balik normal tanpa diapa-apain. HP ajaib...-kagum-

Kedua, saya capek.

Ketiga, big TIREDNESS gara-gara capek berat.

Keempat, minggu depan UTS.

Apaan ya postingan kali ini... Gaje berat? Benar sekali XD.

PS: A to Z chapter C masih mendekam begitu saja tanpa diapa-apain. Nightmare candy... emm.. entah kapan juga updatena -dilempar sandal.-

Sunday, October 4, 2009

My own fic! Part 1

Again, again, writing fic. Cinta banget sama dunia perfanfican yah saya.. :P
Dan lagi-lagi, menyelesaikan challenge.. Kali ini dua challenge sekaligus: Crime Does Pay sama Halloween

Tapi baru part one sih.. -baca: belum selesai karena gak ada ide-. Silahkan nikmati dan rasakan sendiri kadar kegajeannya :)

Nightmare Candy

a Fullmetal Alchemist fanfic.

For Infantrum Halloween Challenge and Crime Does Pay.

Resume: Permen-permen itu menciptakan tragedi bagi anak-anak kecil itu. RnR please :D.

Disclaimer: FMA © by Hiromu Arakawa.

“Trick or Dare!”

Ungkapan khas Halloween ini menggaung di mana-mana di pelosok Amestris. Kegelapan langit yang meneror tak membuat sekerubungan anak-anak itu merinding ketakutan. Mereka malah berkeliling rumah-ke-rumah dengan kostum yang cenderung mencolok, mengingatkan orang dewasa yang melihat akan parade kostum. Kostum yang digunakan mereka sendiri tidak seragam, menciptakan kontras yang membuat pemandangan semakin menarik. Jadi, jangan salahkan mereka yang akhirnya memberi beberapa permen kepada anak-anak polos itu.

Halloween. Sejarah dari perayaan itu sendiri adalah sebuah cerita yang berbeda dengan pelaksanaannya kini. Pada jaman dahulu, langit yang gelap adalah salah satu hambatan terbesar bagi banyak orang karena ketakutan mereka terhadap makhluk-makhluk halus. Namun merekapun menciptakan titik balik: menakut-nakuti balik hantu dengan menggunakan kostum hantu-hantuan. Dan entah kepercayaan dari mana akhirnya mereka mendapatkan ide untuk merayakannya pada tanggal 31 Oktober, katanya di saat itu hantu paling banyak muncul.

.

.

.

Dan kini, pasti semua penggagas Halloween di alamnya sana kecewa melihat kelakuan bergerombol-gerombol anak tak berdosa di seluruh dunia yang berjalan dengan santai dan membuatnya persis terlihat seperti peri dan malaikat. Sungguh bukan pemandangan yang menakutkan, bukan? Jangankan hantu, manusiapun tak mungkin takut melihatnya, betul kan?

~ - ~

Labu yang diukir sedemikian rupa sehingga terlihat seperti sebuah muka dan di rongga lambu tersebut diberi lilin sebagai penerang tergantung di rumah-rumah di seluruh Resembool. Beberapa rumah bahkan menyediakan kolam yang berisi apel-apel sebagai permainan.

Tawa anak-anak kecil itu seiring dengan sebuah seringai iblis kecil. Mukanya jelas penuh dengan ceceran dan lumeran permen yang baru saja dimakannya.

~ - ~

“AKU POKOKNYA MAU IKUT PESTA HALLOWEEN!”

Getaran di kotak suara Ed begitu dahsyat, membuat ayahnya yang berada di depannya ingin sekali menutup telinganya. Tarik nafas, tarik nafas, begitu mungkin yang ada di pikiran ayahnya.

“Kamu masih batuk,” kata sang ayah dengan nada yang tegas. Kacamatanya yang melorot lalu ia naikkan kembali, “Permen akan membuat radang tenggorokanmu semakin parah.”

“Tapi, Yah, aku kan pengen.. Lagian Al aja diperbolehin ikut Halloween padahal kan dia juga lagi sakit,” kata Ed, protes. Nadanya betul-betul mirip sekali seperti ibu-ibu yang mengomeli anaknya.

Hohenheim menarik nafas. Anak kecil didepannya ini betul-betul mirip dengannya semasa muda. Sangat. Keras kepalanya dan keegoisannya.

Nada dinaikkan seoktaf, Hohenheim berkata, “Al sebentar lagi sembuh, sementara kamu masih parah. Dan jangan teriak-teriak, nanti suaramu habis. Sekarang, pergi ke kamar.”

Ed pun ke kamarnya sambil bersungut-sungut.

~ - ~

Langit-langit kamar yang rendah berwarna putih tampak bagaikan kanvas yang merekam kehidupan Ed. Mata kuning kecoklatannya hampa, namun di sudut-sudut matanya terlihat tajam, marah. Pandangan itu: kecewa, sekaligus marah.

Dan layaknya seseorang yang keras kepala, ia tak mungkin menyerah begitu saja hanya dengan satu-dua larangan. Dan di kepala anak itu, telah terformulasikan sebuah rencana. Rencana untuk ikut pesta itu, tentu saja.

-to be continued-


Hohoho, gaje. Belum ada ide ngelanjutinnya. Dan.. kalau dipikir-pikir, mana crimenya? Mana? Hahahahahahahaha.. -tertawa gaje-


BREAKING NEWS about Infantrum: Infantrum bakal ngadain semacam workshop buat menulis fanfic secara online~!Jika pengen belajar buat fic, sekaranglah waktu yang tepat untuk regristasi di sini *ditendang karena spamming XP*

Ahh.. sayonara, minna. Mau tidur dulu..

Saturday, October 3, 2009

Fic Request from Arnettha.

Yah, karena request dari Arnettha, saya buatlah fanfic ini. Code Geass fanfic. Sangat ngawur, miskin humor, terlalu fluffy.

Rest A While
a Code Geass fanfic
Pairing: CC X Lelouch.

Daun-daun bertiup lembut terkena angin sore. Rerumputan hijau bergoyan sesuai arah angin yang berhembus. Hembusannya menyanyikan air* di antara ruangan kosong yang ada. Burung-burung bercengkrama di pohon besar yang kokoh menancapkan kakinya di tanah.

Dan permainan baru saja akan dimulai
~ - ~
Adalah sebuah rutinitas jika melihat laki-laki bermata violet itu memandang monitor laptop sembari mengerutkan kening. Atau sedang berada di meja, mencoret-coret sesuatu dengan sepasang bola matanya yang tak berpindah sedikitpun dari kertas itu.

Adalah sebuah rutinitas lama yang ia sudah jarang mainkan karena kesibukannya: bermain catur. Dan kini, di taman belakang, laki-laki itu - Lelouch- melakukan hobinya itu lagi. Dan tentu tidak sendirian.

Seorang gadis berambut panjang, dengan matanya yang tajam dan anggun, berambut hijau pupus duduk di seberangnya. Tentu menjadi lawan bermainnya. Mata gadis itu terpaku pada bidak-bidak catur yang akan ia gerakkan.
~ - ~
"Kau terlalu tegang."

Mulut CC secara refleks mengeluarkan kata-kata itu ketika ia melihat, lagi dan lagi, Lelouch kembali berkutat pada laptopnya.

Pemuda itu lalu berbalik, menatap CC, dan berkata, " Selesaikan saja makan pizzamu itu. Keburu busuk."

"...kau betul-betul tidak ingin bersenang-senang?" tanya gadis itu, tak mempedulikan kata-kata laki-laki di hadapannya itu, "Terlalu banyak tegang hanya akan membuatmu semakin stress dan pikiranmu tidak jernih."

Mata violet Lelouch tiba-tiba terkunci kepada bidak-bidak catur yang berada di meja nakasnya. Sel-sel neuron di kepalanya lalu mengingat-ingat, sudah seberapa lama ia tak memainkan permainan favoritnya itu?
~ - ~
"Skak mat," Lelouch berkata dengan nada seoktaf lebih rendah, "Cukup lama juga permainan tadi. Biasanya aku hanya butuh waktu 10 menit.."

CC hanya bisa tersenyum kecil. Pangeran kecil itu pasti sangat, sangat, senang akan kemenangannya kali ini. Ia hanya menanggapi, "Ya, kau tidak bisa meremehkanku, kan?"

Sang pangeran tersenyum. Bola matanya diarahkan ke langit sore, seakan tak pernah memandanginya. Violet keunguan mata laki-laki itu seketika itu juga membuat CC terpana.

Ungu, pikirnya, begitu indah... dan misterius. Gabungan antara warna merah yang hangat dengan biru yang lembut, menciptakan sensasi yang aneh. Indah ... dan misterius.

"Apa yang kau pikirkan?" tanya Lelouch, menangkap pemandangan gadis itu sedang melamun, menatapnya.

"Tidak apa-apa. Hanya pikiran aneh yang tak perlu diributkan," ujarnya.

FIN. FIN. FIN.

a/n: lagi-lagi kegajean. Maaf soal OOC dan hal lain XP. Karena pendek, kayaknya gak bakal saya publish di FFn deh..

Keisengan test~!

Saya kebetulan lagi googling soal writing style dan akhirnya menemukan test ini:

Your Result

1034019575_turesqdesc.jpg
You are a descriptive writer. An avid reader of Robert Frost, perhaps, you LOVE to use flowery words and use the paper and pen as your canvas and paintbrush. You prefer to paint a mental image rather than simply toy around with people's minds. A very inspired person, you love to be in nature and usually are a very outdoorsy type of person. A writer with a natural green thumb, perhaps?

Perasaan kagak deh. Bahasa saya sama sekali tak berbunga-bunga (kalau berbunga bangkai-bunga bangkai sih iya XP), udah gitu bodoh soal deskripsi, dan saya buka tipe orang outdoor. Sangat tidak meyakinkaan.

Padahal, saya pikir saya dapetnya romatic writer (iya itu, fic fluffy semua gak ada yang bener) atau freeform writer (bentuk tulisan saya gak jelas sih)

Oh ya.. segitu aja. Arigato gozaimasu!

Friday, October 2, 2009

Lagi-lagi.. gaje chat

Yah, tadi saya ke profil FFn, hendak mempublish puisi gaje yang ada tepat di bawah postingan ini XD.

Dan saya baru sadar satu hal: perasaan saya aja, atau kebanyakan document disana didominasi fic lama? (baca: 1 atau 2 bulan lalu) dan isinya masih baru sepuluhan documentnya. Padahal saya inget banget, dulu banget, dua bulan aja 15 doc masih kurang. Hiks.

Iya sih, akhir-akhir ini saking sibuk di forum (ditambah WB!) saya jadi jarang nulis fic..

Ugh.. jadi rindu masa lalu (masa lalu? Wong baru bulan Mei-an 2009 saya gabung kok!)

Udah ah, gitu aja

Thursday, October 1, 2009

FMA fanfic.. For [FFC] Puisi

Ya, halo~!

Yah, akhir-akhir ini di Infantrum (Indonesia Fanfiction Author Forum) banyaaaaaaaaaaaak banget challenge-challenge. Mana saya lagi WB, pula.

Nah, saya sekarang mencoba nyelesain Challenge: Puisi dari Noiha-san dulu.. So, enjoy, minna~.

Title: Berjalan di Atas Kaca.
by Haruki Kayuki.
Disclaimer: FMA (C) by Hiromu Arakawa-sensei
Resume: "To be or not to be, that's a question". Ed's POV

Menahan perih, airmata tertahan,
dan aku tetap berjalan.
.
.
.

Segalanya pecah, menjadi serpihan kaca.
Dan satu-satunya cara memperbaikinya berjalan di atas serpihan kaca.
.
.
.

Tak jarang luka singgah
dan aku pun nyaris menyerah.
Tapi ini jalan yang kupilih sendiri,
jadi aku tak boleh berhenti.

Satu kata: maju!
Dan itu satu-satunya kata di kamusku.
Maju demi apa yang kumiliki
Dan janji yang harus kutepati.

Tak ada airmata,
aku tahu betul jalan yang kupilih.
Dan aku tahu itu akan membawa luka.
tapi ini jalan yang kupilih.

.
.
.

Satu hal yang selalu bergelayut di kepalaku: janji itu.
Apalagi ia mempercayaiku.
Jadi, aku harus menetapati janji itu,
bahkan meskipun harus melakukan apapun untuk memenuhi janji itu.
.
.
.

Entah sampai kapan aku harus melalui jalan ini, tapi jika demi impian dan janjiku, aku bahkan rela berjalan di atas kaca selamanya.

The End

Minna, gimana? Gaje kan? Gaje? *lho, kok malah memperburuk imagenya yang sudah keburu suram?*